Wanita Hamil Berhubungan Badan - Masalah hubungan seksual merupakan kebutuhan biologis yang tidak dapat ditawar, tetapi perlu diperhitungkan bagi mereka yang hamil. Kehamilan bukan merupakan halangan untuk melakukan hubungan seksual. Kadang-kadang pada beberapa orang keinginan seks makin meningkat. Pada hamil muda hubungan seksual sedapat mungkin dihindari bila terdapat keguguran berulang atau mengancam, kehamilan dengan tanda infeksi, kehamilan dengan perdarahan, kehamilan dengan mengeluarkan air, atau kehamilan dengan perlukaan di sekitar alat kelamin bagian luar.
Pada kehamilan tua sekitar 14 hari menjelang persalinan perlu dihindari hubungan seksual karena dapat membahayakan. Infeksi bisa timbul bila hubungan dilakukan kurang higienis, ketuban bisa pecah, dan persalinan mungkin terjadi karena sperma mengandung prostaglandin yang dapat merangsang persalinan. Pada mereka yang mengalami keguguran habitualis (sering mengalami keguguran) dapat terjadi rangsangan sehingga terjadi keguguran. juga perlu diketahui bahwa keinginan seksual ibu hamil tua sudah berkurang karena berat perut yang makin membesar dan tekniknya pun sudah sulit dilakukan.
Perawatan Payudara
Masa kehamilan kadang menimbulkan perasaan lesu dan lelah sehingga muncul rasa malas. Walaupun demikian ibu hamil hendaknya tetap merawat tubuhnya, misalnya menjadi kebersihan gigi, rambut, kulit, dan pakaian yang dikenakan sesuai dan bersih, juga merawat payudara. Mengapa perawatan payudara penting? Karena pada tubuh yang sehat, bersih dan terawat pada akhirnya akan menimbulkan rasa segar dan gairah hidup. sehingga akan mengusir rasa lelah itu sendiri. Khususnya dalam hal merawat payudara baik selama masa kehamilan maupun setelah bersalin selain akan menjaga bentuk payudara juga akan memperlancar keluarnya ASI.
No comments:
Post a Comment